Polisi akhirnya menangkap seorang remaja laki-laki yang diduga membunuh neneknya sendiri di Ciamis, Jawa Barat. Pelaku yang masih berusia 16 tahun itu sempat melarikan diri ke Garut setelah kejadian tragis tersebut. Polisi bergerak cepat setelah menerima laporan warga dan melakukan penyelidikan intensif selama beberapa hari.
Menurut keterangan Kapolres Ciamis, tim kepolisian berhasil melacak keberadaan pelaku dengan bantuan informasi dari warga sekitar. Mereka langsung mengamankan remaja tersebut di sebuah rumah kontrakan di wilayah Garut pada Minggu malam. Saat ditangkap, pelaku tidak melakukan perlawanan.
Pelaku merupakan cucu kandung dari korban yang berusia 70 tahun. Berdasarkan hasil penyelidikan awal, pelaku diduga tega menghabisi nyawa neneknya karena motif ekonomi. Ia merasa tertekan setelah diminta berhenti bermain gim online dan disuruh fokus belajar oleh korban. Emosi yang tak terkendali diduga menjadi pemicu utama aksi nekat tersebut medusa88.
Polisi menyebutkan bahwa pelaku menggunakan benda tumpul untuk menyerang korban yang sedang berada di ruang tengah rumah. Setelah memastikan korban tidak bernyawa, pelaku langsung melarikan diri ke Garut dan bersembunyi di rumah kerabat.
Kini, polisi menahan pelaku di Mapolres Ciamis dan menjeratnya dengan pasal pembunuhan berencana. Mereka juga mendatangkan psikolog anak untuk mendampingi proses pemeriksaan, mengingat usia pelaku masih di bawah umur.
Kasus ini menyita perhatian publik karena melibatkan hubungan keluarga dekat dan pelaku berstatus anak di bawah umur. Polisi memastikan akan menangani kasus ini dengan prosedur khusus sesuai hukum perlindungan anak, sambil tetap menegakkan keadilan untuk korban.